KOTA TEGAL - Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo, menginginkan di tahun 2013 Provinsi Jawa Tengah bebas Pengemis, Gelandangan, dan Orang Terlantar (PGOT). Demikian disampaikan Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Tegal, Sumito S.IP, ketika melakukan penertiban PGOT, Kamis (1/12) kemarin.
Menurutnya, pesan bahwa Jawa Tengah tahun 2013 bebas PGOT, sesuai dengan apa yang disampaikan Kepala Dinas Sosial Provinsi dalam rapat koordinasi bersama seluruh Kepala Dinas Sosial Se Jawa Tengah, beberapa waktu lalu di Semarang.
Menindak lanjuti hal tersebut Sumito menegaskan bahwa pihaknya akan terus-menerus melakukan penertiban PGOT. Dalam pengarahan kepada tim penertib, sesaat sebelum melakukan penertiban, Ia berpesan agar dalam melakukan penertiban dilakukan secara optimal.
Sumito, mengatakan permasalah PGOT ini sebetulnya permasalahan bukan hanya pemerintah kota Tegal saja, Ia menilai bahwa harus ada kerja sama dan koordinasi antara Pemerintah Kota Tegal dengan Pemerintah Daerah di sekitar kota Tegal, hal ini mengingat bahwa PGOT yang berada di kota Tegal, bukan hanya berasal dari Kota tegal namun juga berasal dari daerah-daerah sekitar.
Hasil dari penertiban yang dilakukan, berhasil menertibkan 46 PGOT, diantaranya terdiri dari 27 Pria dan 19 Wanita.
Menurut Sumito hasil dari penertiban akan dikirim ke Balai Rehabilitasi Samektokarti, Comal, pemalang. Ia berharap kota Tegal bisa menekan jumlah PGOT yang berada di kota Tegal, sehingga bisa mencapai apa yang di canangkan Gubernur Bibit Waluyo tahun 2013 Jawa Tengah bebas PGOT. **kontributorHumasPemkotTegal_tomi
0 komentar:
Posting Komentar